Panduan dan Tips Praktis Edukasi Dunia Anak agar lebih imajinatif, cerdas dan kreatif bersama Mind Mapping, Glenn Doman, Multiple Intellegence, Brain Games, Memory, Dongeng, Cerita, Puisi, Gambar, Kartun Lucu, dan lainnya.

Kumpulan Game Kreatif, Brain Games, Brain Test

Jumat

PUISI ANAK

Bicara tentang anak, maka sungguh ia ibarat kanvas putih yang siap dilukisi. Orang tua adalah orang pertama yang akan melukiskan warna warni pada kanvas putih tersebut.

Apa yang kita torehkan, seperti itu pula anak terbentuk. Berikut puisi anak yang bisa dijadikan renungan mendalam bagi orang tua :

Puisi Anak I

Dari Lingkungan Hidupnya Anak-anak Belajar ~ Dorothy Law Nolte

Jika anak dibesarkan dengan celaan
Ia belajar memaki

Jika anak dibesarkan dengan permusuhan
Ia belajar menentang

Jika anak dibesarkan dengan cemoohan
Ia belajar rendah diri

Jika anak dibesarkan dengan toleransi
Ia belajar jadi penyabar

Jika anak dibesarkan dengan dorongan
Ia belajar percaya diri

Jika anak dibesarkan dengan pujian
Ia belajar menghargai

Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan
Ia akan terbiasa berpendirian

Dalam puisi anak tersebut, betapa mendidik anak bukanlah tugas mudah. Orang tua dituntut untuk belajar terus menerus dalam hal ini.

Meski tidak ada satu carapun yang mengantarkan kita menjadi ibu yang sempurna, namun ada sejuta cara untuk menjadikan kita ibu yang baik. Salah satu cara dengan memahami dunia anak, seperti yang tertuang pada puisi berikut:


Puisi Anak II

DI TANGAN ANAK-ANAK ~ Sapardi Djoko Damono

Di tangan anak-anak,
kertas menjelma perahu Sinbad yang tak takluk pada gelombang,
menjelma burung .
yang jeritnya membukakan kelopak-kelopak bunga di hutan;
di mulut anak-anak, kata menjelma Kitab Suci.

Tuan, jangan kauganggu permainanku ini.

Perahu Kertas,
Kumpulan Sajak, 1982.

Begitulah Sapardi memaknai masa anak adala masa bermain. Segalanya menjadi indah, tanpa ingin ada yang mengusiknya. Adapun Gibran, lebih memilih wujud cinta orang tua kepada anaknya, dalam menuliskan puisi anaknya.


Puisi Anak III

Tanya Sang Anak ~ Khalil Gibran

Konon pada suatu desa terpencil
Terdapat sebuah keluarga
Terdiri dari sang ayah dan ibu
Serta seorang anak gadis muda dan naif!

Pada suatu hari sang anak bertanya pada sang ibu!
Ibu! Mengapa aku dilahirkan wanita?
Sang ibu menjawab,Karena ibu lebih kuat dari ayah!
Sang anak terdiam dan berkata,Kenapa jadi begitu?

Sang anak pun bertanya kepada sang ayah!
Ayah! Kenapa ibu lebih kuat dari ayah?
Ayah pun menjawab,Karena ibumu seorang wanita!!!
Sang anak kembali terdiam.

Dan sang anak pun kembali bertanya!
Ayah! Apakah aku lebih kuat dari ayah?
Dan sang ayah pun kembali menjawab,Iya, kau adalah yang terkuat!
Sang anak kembali terdiam dan sesekali mengerut dahinya.

Dan dia pun kembali melontarkan pertanyaan yang lain.
Ayah! Apakah aku lebih kuat dari ibu?
Ayah kembali menjawab,Iya kaulah yang terhebat dan terkuat!
Kenapa ayah, kenapa aku yang terkuat?
Sang anak pun kembali melontarkan pertanyaan.

Sang ayah pun menjawab dengan perlahan dan penuh kelembutan.
Karena engkau adalah buah dari cintanya!

Cinta yang dapat membuat semua manusia tertunduk dan terdiam.
Cinta yang dapat membuat semua manusia buta, tuli serta bisu!

Dan kau adalah segalanya buat kami.
Kebahagiaanmu adalah kebahagiaan kami.
Tawamu adalah tawa kami.
Tangismu adalah air mata kami.
Dan cintamu adalah cinta kami.

Dan sang anak pun kembali bertanya!
Apa itu Cinta, Ayah?
Apa itu cinta, Ibu?
Sang ayah dan ibu pun tersenyum!
Dan mereka pun menjawab,Kau, kau adalah cinta kami sayang..

~ Khalil Gibran

sumber: http://www.anneahira.com/
baca selengkapnya- PUISI ANAK

Kamis

SATU... DUA... TIGA... EMPAT....


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Mengenal bilangan, melatih daya ingat anak. Latihlah tanpa paksaan dan dengan cara menyenangkan.

Dalam sebuah wawancara, fisikawan Prof. Yohanes Surya, menceritakan bahwa putri keduanya, Marie Felicia Surya, sudah bisa melakukan penjumlahan, pengurangan, dan perhitungan matematika sederhana lainnya di usia 2 tahun. Kemampuan ini terus berkembang. Di saat anak-anak seusianya baru bisa melakukan penjumlahan sederhana, Marie sudah bisa menghitung akar suatu angka! Mencengangkan? Tentu saja. Ketika ditanya bagaimana mengajarinya, dengan santai Pak Yo, panggilan akrabnya, menjawab, "Biasa saja. Seperti anak-anak lain, saya memulainya dengan mengenalkan angka. Ternyata ia sangat suka."

MANFAAT KENAL BILANGAN
Usia batita adalah saat yang tepat untuk mengenalkan anak pada bilangan dan angka. Jangan khawatir anak akan "pusing" atau menolaknya. Yang penting caranya harus menyenangkan. Banyak manfaat yang didapat anak dengan mengenal bilangan, di antaranya: anak menjadi familiar dengan angka yang akan ditemui di sepanjang kehidupannya, dan selanjutnya lebih mudah memberi pemahaman arti angka. Selain itu, mengenal bilangan bisa menjadi salah satu cara untuk melatih daya ingat anak.

Memang semakin cepat dikenalkan semakin baik. Namun jangan memaksa anak terlalu jauh, misalnya langsung mengenalkan operasi hitungan tambah dan kurang. Meski ada satu-dua anak yang bisa menguasainya di usia batita, itu adalah kasus khusus. Yang juga harus diperhatikan adalah kesiapan fungsi mental anak. Secara umum pada tahap pertama, batita cukup mengenal bilangan 1-10. Setelah kemampuan tersebut dikuasainya, sebaiknya dilanjutkan dengan pemaknaan. Contoh, saat memegang satu buah apel jelaskan bilangan dan simbol angkanya. Dengan demikian anak bisa mengkoding angka satu dalam bentuk jumlah. Melalui benda konkret anak lebih mudah mencapai pemahaman. Setelah itu, anak boleh dikenalkan dengan angka yang lebih besar, umpamanya sampai 20.

Secara teori, seperti halnya membaca dan menulis, bila anak tidak memiliki gangguan apa pun, dengan sendirinya ia bisa menghafal angka. Meski demikian bukan berarti orangtua tidak perlu memberikan stimulasi sama sekali pada anak. Stimulasi diberikan dengan cara-cara yang menyenangkan sehingga anak bisa mengenal bilangan dan angka di usia batita. (Lihat boks: 5 Permainan yang Menyenangkan.) Hindari cara-cara yang memaksa karena akan membuat anak menolak dan menghindari pembelajaran selanjutnya.

Jangan lupa beri dukungan untuk setiap kemampuan yang dikuasainya.

Wassalam ..
Marfuah Panji Astuti. Foto: Iman & Ferdi Dok. nakita
Narasumber:
Sani B. Hermawan, Psi.,
Direk

tur Lembaga Psikologi Daya Insani.
baca selengkapnya- SATU... DUA... TIGA... EMPAT....

Senin

Yuk, Berlibur Kreatif!


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Suasana malam minggu yang hangat, berkumpul bersama buah hati tercinta sambil membahas prestasi yang baru saja diterimanya setelah satu tahun ajaran diselesaikannya.Lantas, kemanakah liburan akan kita lakukan?

Liburan yang akan dijalani sebenarnya bisa saja membentuk anak-anak kita menjadi anak yang kreatif. Bicara tentang anak kreatif, banyak sekali dari kita yang sedikit-sedikit bilang..."wah, anakku kreatif banget deh..." atau "kok kamu nggak kreatif gitu sih? ". Sebenarnya bagaimanakah proses kreativitas pada anak akan muncul?

Kreativitas akan tumbuh pada lingkungan psikologis yang aman dan nyaman bagi anak. Karena anak-anak akan berani mencoba dan mengemukakan berbagai macam gagasannya apabila ia merasa diterima dan dicintai oleh lingkungannya. Sebaliknya, jika suasana tidak nyaman...hmmm bisa dibayangkan, anak akan lebih banyak ragu-ragu dan merasa tertekan.

Gunakan strategi 4P dalam pengembangan kreativitas anak :
  • Press, dengan cara menciptakan lingkungan yang penuh kasih sayang bersama keluarga, kehangatan serta dukungan untuk setiap hal yang dilakukan anak.
  • Process,ketika suasana sudah sangat nyaman bagi anak, maka berikan kesempatan seluas-luasnya bagi anak untuk bersibuk diri secara kreatif.
Jika hal ini sudah dijalankan, maka akan muncul
  • Person yang memiliki ciri kepribadian kreatif, apa saja sih diantaranya ciri kepribadian kreatif? adanya kelancaran, orisinalitas ide, keluwesan serta elaborasi dari ide yang dimilikinya.
Dan akhirnya, akan muncul
  • Product kreatif atau hasil dari gagasan-gasan baru tersebut.

Hmmm, menyenangkan yah, jika kita bisa menjadikan liburan kali ini dengan menciptakan lingkungan yang kreatif.

Selamat berlibur, wassalam
oleh: Muhammad Chalid
baca selengkapnya- Yuk, Berlibur Kreatif!

Sabtu

Tips Tinggalkan Rumah Saat Liburan


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Liburan panjang sekolah mulai tiba. Rencana untuk bepergian bersama keluarga pasti sudah disusun. Jika Anda termasuk orang yang ingin menghabiskan liburan ke luar kota, jangan sampai meninggalkan rumah dengan perasaan was-was.

Agar merasa nyaman, berikut tips meninggalkan rumah saat liburan:
1. Tempat Sampah
Pastikan tempat sampah di dalam rumah sudah dibersihkan, jangan biarkan ada sampah selama Anda meninggalkan rumah.

2. Pot Tamanan
Pindahkan tanaman dan bunga dalam pot ke tempat yang terkena matahari dan tersiram hujan.

3. Mobil
Bila Anda tidak membawa mobil, cabut aki mobil dan titipkan kuci pada tetangga atau orang yang dipercaya. Jika sewaktu-waktu terjadi keadaan darurat, mobil masih bisa diselamatkan.

4. Pintu Otomatis
Beralihlah ke sistem manual dan matikan semua panel otomatis agar tidak disalahgunakan orang seperti pagar dan garasi.

5. Lampu
Matikan seluruh lampu-lampu rumah, lampu kamar tidur, kamar mandi, gudang, ruang makan, dapur, kecuali lampu teras. Karena rumah yang gelap tanpa peneragan lampu teras dapat memancing orang untuk berbuat jahat.

6. Lemari Es
Makanan yang cepat membusuk di dalam lemari es seperti buah, dan sayur sebaiknya dikeluarkan, dan bersihkan lemari es Anda.

7. Perabot Makan dan Memasak
Perabotan masak yang telah digunakan dicuci bersih dan letakkan ditempatnya. Bersihkan juga perangkat makan, taplak meja, alas piring dan susun dengan rapih.

8. Alat Elektronik
Periksa apakah semua alat elektronik sudah dalam keadaan mati atau tidak, jangan tinggalkan rumah kosong dengan alat listrik menyala seperti kompor listirk, setrika, televisi, dan lain-lain.

9. Air
Tutup aliran air dengan sempurna agar tidak ada masalah banjir selama Anda tinggalkan. Periksa apakah mesin air masih terhubung dengan listrik atau tidak, jika iya lepaskan.

10. Barang Bawaan
Hitung jumlah tas dan barang apa saja yang Anda bawa, pastikan jumlahnya tidak berkurang selama diperjalanan atau sampai di tujuan. Terkadang kelalaian kita dalam mengemas barang dapat berakibat fatal.

11. Perlengkapan Pribadi
Periksa obat-obatan pribadi, alat P3K, surat jalan, tiket, kartu identitas, kartu kredit, uang tunai sebelum Anda berpergian.

12. Pintu dan Jendela
Pastikan pintu dan seluruh jendela terkunci rapat. Kunci pintu dari bagian dalam dan luar. Jika Anda memiliki sistem pengaman alarm pintu dapat dikaitkan selama Anda bepergian. Dan terakhir.

13. Minta Bantuan Tetangga
Mintalah bantuan tetangga Anda untuk sesekali mampir kerumah memeriksa pintu dan sekitar rumah Anda. Jika ada hal-hal yang mencurigakan mintalah ia untuk menguhubungi Anda dan pengurus RT setempat.

Wassalam,
sumber: VIVAnews
baca selengkapnya- Tips Tinggalkan Rumah Saat Liburan

Tips Mengajak Si Kecil Berlibur


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Paling seru memang mengajak buah hati Anda berwisata. Apalagi jika buah hati Anda masih balita, hal sekecil apapun akan menarik perhatiannya. Tapi, membawa si kecil berlibur kadang merepotkan. Ikuti tips berikut agar si kecil tidak rewel di perjalanan.

Pilih Objek Wisata Yang Tepat
Jangan bawa si kecil ke museum yang membosankan. Tapi ajak ke atraksi-atraksi yang hidup, seru, dan memiliki aktivitas yang mampu membuat si kecil bergerak. Misalnya: kebun binatang, taman safari, water park, dan sejenisnya.

Perjalanan Jauh
Umur anak bisa menjadi patokan lamanya waktu terasa bagi si kecil. Jika umur anak Anda 10 tahun, maka lebih dari 10 menit pun menurut dia sudah terasa sangat lama. Nah, bayangkan jika Anda harus membawa si kecil dalam perjalanan jauh menuju tempat wisata. Karena itu, sebaiknya perkirakan jarak dan lama perjalanan. Pilih tempat wisata yang tidak memakan waktu tempuh terlalu lama.

Mengantuk
Setelah seharian si kecil beraktivitas, si kecil akan mulai lelah dan mengantuk. Anak Anda bisa rewel jika dia sudah mengantuk tapi tidak diberi kesempatan untuk tidur. Karena itu, pastikan sebelumnya anak Anda cukup mendapatkan tidur. Selain itu, usahakan si kecil langsung tidur 1 jam setelah makan malam. Makan malam sebaiknya di bawah jam 7 malam. Sediakan pula bantal di kendaraan Anda. Jadi, si kecil bisa tidur di mobil atau bus selama perjalanan menuju objek wisata.

Lapar dan Haus
Siapkan selalu cemilan kecil untuk mengisi perut di antara jam makan. Selain itu bawa juga beberapa botol air mineral. Jadi jika sewaktu-waktu si kecil kehausan, Anda tidak repot membeli air minum.

Games Seru
Anak kecil memang cepat bosan. Apalagi saat masih dalam perjalanan menuju tempat wisata. Karena itu pastikan Anda membawa mainan kesukaan si kecil agar dia tetap sibuk bermain. Bisa juga dengan menciptakan permainan seru selama perjalanan. Misalnya menghitung berapa mobil yang lewat atau menyebutkan warna dari mobil-mobil yang tampak dari jendela mobil.

Selamat berlibur, wassalam.
sumber: http://travel.kompas.com/read/2010/10/25/21534936/Tips.Mengajak.Si.Kecil.Berlibur
baca selengkapnya- Tips Mengajak Si Kecil Berlibur

Jumat

Bagaimana Menjadi Orangtua Yang Positif?


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Play Terapist dan psikolog Lembaga Psikologi Terapan UI, Dra Mayke S. Tedjasaputra, MSI, mengatakan, anak akan memiliki kemampuan berpikir jernih, kritis, berbicara dengan bahasa terstruktur dan kreatif jika didukung dengan pengasuhan yang tepat dari orangtuanya.

“Kemampuan ini sering dilupakan sistem pendidikan,” kata Mayke, saat peluncuran rumah edukasi parenting beberapa waktu lalu.

Bagaimana menjadi orangtua yang positif?
1. Percaya diri dan tumbuhkan kepercayaan kepada anak
Mayke menjelaskan orangtua perlu menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung anak untuk bereksplorasi. Karena dengan mendapatkan kedua hal ini, anak bisa mengawali langkahnya bereksplorasi.Ingat memberikan kebebasan untuk anak bereksplorsi sama saja dengan merangsang dan memberikan kebebasan anak untuk bersikap kreatif

Caranya, orangtua perlu percaya diri sehingga tidak mudah khawatir atau cemas dengan apa yang dilakukan anak. Lalu berikan juga kepercayaan dan kesempatan kepada anak untuk mencoba hal baru serta rangsanglah anak untuk menciptakan sesuatu yang baru yang bisa merangsang kreatifitas mereka.

“Orangtua yang takut anaknya sakit lalu membatasi aktivitasnya justru membuat anak tidak berkembang dan pemikiran akan terkekang sehingga ide kreatif yang kadang-kadang muncul dipikiran anak terpendan dan akhirnya akan hilang. Orangtua perlu memberikan tempat bermain yang aman dan nyaman agar anak bisa tumbuh optimal dalam lingkungan fisik dan psikososialnya,” lanjutnya.

2. Menyisihkan waktu bersama (Adakan kebiasaan untuk berkumpul bersama)
Hubungan yang sehat dan lekat dengan anak perlu dibangun dan diupayakan oleh orangtua. Bagaimanapun perhatian dan dukungan positif dari Anda memberikan rasa percaya diri kepada anak.

Caranya, cari dan ciptakan waktu untuk melakukan kegiatan bersama dan berkomunikasi dengan anak. Dengan cara ini anak merasa dicintai. Kepercayaan dirinya tumbuh optimal dengan waktu khusus yang diberikan orangtuanya untuk membangun hubungan.
berikanlah masukan-masukan positif, pendapat dan ajarkan rasa tanggung jawab terhadap anak, ajak anak untuk menyelesaikan persoalan-persoalan kecil dan hargai pendapat mereka contoh…..Ayah lihat kok kamar mandi kita kotor dan bau ya? kalau menurut adi gimana?perlu dibagi tugas donk?adi punya pendapat lain?

3. Jadilah teladan
Salah satu tugas orangtua adalah menanamkan nilai positif secara konsisten dengan melakukan hal-hal yang mudah di ingat dan dilihat!Jangan sekali-kali konsistensi tersebut kita langgar dengan alasan yang mengada-ada di depan anak. Anak akan tumbuh dengan memahami makna tanggungjawab jika orangtua menjalankan tugas penanaman nilai dengan tepat.

Caranya, berikan contoh dan teladan yang baik bagi anak, berikan rambu tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan, dan yang terpenting konsistensi intra dan inter individual.

“Jika orangtua bangun pagi dengan bermalas-malasan, anak akan mencontoh. Maka, jadilah teladan yang baik,” kata Mayke.

Sedangkan untuk tetap konsisten, pastikan ayah maupun ibunya tidak dipengaruhi emosi dalam memberikan rambu kepada anak. Jangan membuat anak bingung dengan sikap berbeda dari ayah dan atau ibunya, maupun inkonsistensi keduanya dalam menjalankan pengasuhan. Anak akan menjadi bingung dan was-was, mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak.

4. Memahami anak
Anak akan tumbuh optimal jika mendapatkan pemahaman dan stimulasi yang sesuai dari orangtuanya. Karenanya orangtua perlu mengenali kelebihan dan kekurangan anak.

“Jangan menekan anak untuk diam, misalnya. Anak tiga tahun bisa duduk diam itu sudah luar biasa, tetapi jangan memaksanya,” kata Mayke.

Stimulasi berupa pujian juga boleh diberikan, tetapi jangan berlebihan. Ungkapkan rasa bangga saat anak Anda berhasil menghabiskan makanannya atau saat mendapatkan prestasi di sekolahnya. Namun jangan berhenti di situ, anak pun memerlukan dukungan saat ia gagal atau bahkan ragu ketika melakukan sesuatu. Dorongan dan dukungan positif dari orangtua membantu perkembangan anak.

5. Mampu mengatasi stres
Kunci sukses positif parenting adalah juga kemampuan orangtua mengatasi stres atau tekanan. Kemampuan mengatasi stres akan mempengaruhi komunikasi dengan si kecil, menjadi lebih positif. Sebisa mungkin stress yang kita alami jangan dibawa pada lingkungan anak dengan cara marah tanpa sebab atau sikap-sikap negatif yang dimata anak dianggap sebagai sesuatu yang mereka takuti!

Caranya, orangtua perlu belajar mengendalikan diri dalam mengatasi emosi. Jika merasa perlu mintalah bantuan ahli atau lakukan saja relaksasi maupun hubungan spiritual.

Ketika menghadapi masalah, sebaiknya orangtua perlu fokus pada solusi dan bukan lari dari kenyataan. Termasuk ketika konflik terjadi pada pasangan, maka sebaiknya bangun komunikasi terbuka antarpasangan. Ciptakan juga komunikasi terbuka dengan orang yang terlibat dalam pengasuhan seperti teman atau orangtua. Selain bisa belajar dari pengalaman orang lain, Anda juga bisa sekaligus menyatukan pemahaman tentang bagaimana pola asuh di rumah agar mereka bisa memahami dan mengikuti saat berada di dekat buah hati Anda.

6. Terakhir orangtua juga perlu terus belajar mengenali kelebihan dan kekurangan diri.
Mengembangkan sikap mau belajar dan mau berubah menjadi cara untuk mengeksplorasi diri lebih positif sebagai orangtua.sering-seringlah ngobrol dan berkomunikasi dengan anak dan lakukan intropeksi bersama pasangan anda apa kelebihan atau kekurangan masing-masing dalam mendidik anak!

Wassalam,
Sumber: http://pandjiwinoto.co.cc/2010/08/27/tips-menjadi-orang-tua-positif-menciptakan-anak-kreatif/
baca selengkapnya- Bagaimana Menjadi Orangtua Yang Positif?

Kamis

10 Tips Agar Anak Hobi Membaca


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Anak-anak cenderung memilih kegiatan yang menyenangkan dan menggembirakan dibandingkan membaca, padahal membaca adalah kegiatan yang dapat menambah wawasan dan ilmu pada anak nantinya. Tetapi jika Anda dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dan menggembirakan maka mereka akan bersemangat untuk memulai kegiatan tersebut.

Penulis buku anak terkenal, Peter Corey, menyarankan salah satu kunci sukses agar suasana kegiatan membaca dapat menyenangkan adalah bacalah bersama-sama dengan anak Anda. Membaca bersama si kecil adalah kegiatan yang positif dan edukatif, karena kegiatan tersebut dapat meningkatkan minat baca anak Anda.

Seperti yang dikutip dari femalefirst, Peter Corey juga memberikan tips lainnya untuk Anda meningkatkan minat baca untuk Anak Anda, yaitu:

1. Kegiatan membaca bersama lebih efektif bila dilakukan 10-15 menit setiap harinya. Bila Anda tidak menemukan waktu yang tepat selama satu hari penuh, maka manfaatkanlah waktu sebelum tidur untuk membaca bersama buah hati Anda.

2. Membaca merupakan kegiatan yang menyenangkan, jadi hindari memaksakan anak untuk membaca saat si kecil lelah dikarenakan banyak kegiatan. Biarkan ia memiliki inisiatif untuk memulai membaca.

3. Setelah kegiatan membaca selesai, sebaiknya gunakan waktu untuk si kecil memberikan pendapat, kesan, ide tentang cerita tersebut dan dengarkan apa yang diutarakannya kemudian diskusikan. Dengan begitu Anda dapat mengetahui apakah ia mengerti isi buku yang ia baca.

4. Gunakanlah fasilitas yang mendukung cerita, seperti nikmati setiap gambar pada buku cerita tersebut. Anak akan lebih mudah mendapatkan pemahaman dengan bantuan gambar.

5. Selalu memilih cerita yang sederhana, lucu dan menarik untuk anak. Bila perlu pilihlah buku cerita yang menjadi tema kesukaannya.

6. Tema cerita buku anak-anak sangat beragam. Jadi belilah buku tersebut di toko buku bagian khusus anak agar dapat menemukan tema cerita yang menarik.

7. Sederhanakanlah penggunaan kata-kata yang Anda ucapkan. Hindari membacakan kalimat yang panjang dan sulit dimengeri anak. Bila anak Anda tidak paham dengan alur cerita, maka gunakan bahasa sehari-hari yang lebih mudah dimengerti.

8. Jangan ragu untuk menilai buku dari sampul dan siapa penulisnya. Ini dapat menolong Anda untuk memutuskan apakah buku tersebut layak Anda beli.

9. Jangan khawatir jika anak Anda ingin membaca buku yang sama setiap saat. Anak-anak biasanya menikmati kegiatan pengulangan karena dapat membantu mereka untuk lebih memahami cerita.

10. Berikanlah pujian kepada anak Anda yang telah berusaha untuk membaca. Biarkan ia tahu apa kesalahannya saat membaca. Dengan begitu, ia akan semakin sempurna dalam membaca. (eya/eya)

Semoga bermanfaat ... wassalam
sumber: www.wolipop.com
baca selengkapnya- 10 Tips Agar Anak Hobi Membaca

Rabu

Membantu si Kecil Senang Belajar di Sekolah


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

SELAIN orangtua, guru adalah orang yang berpengaruh signifikan bagi perkembangan si kecil. Sehingga penting bagi Anda memberikan informasi yang benar lewat diskusi tentang arti sekolah dan belajar kepada buah hati tercinta.

Dikutip Sheknows, ada beberapa langkah sederhana yang dapat Anda ambil untuk membantu si kecil memiliki kesan positif terhadap gurunya sejak awal masuk sekolah. Hubungan positif dengan guru pasti akan membuat hari demi hari yang dilaluinya di sekolah menjadi lebih menyenangkan. Alhasil, nilai akademiknya bisa memuaskan.

Mencari waktu yang tepat

Cari waktu yang pas untuk diskusi bersama si kecil seputar guru di sekolahnya. Caranya tergantung pada usia anak Anda. Biarkan putra atau putri Anda memulai pembicaraan tanpa menyadarinya.

Dr Elizabeth Berger, psikiater anak dan penulis Raising Kids with Character mengatakan, "Cara terbaik bagi orangtua untuk mengomunikasikan ide-ide mereka adalah saat si kecil telah menunjukkan ketertarikannya pada suatu subyek, sehingga masukan orangtua bisa dengan mudah diterima.”

"Seorang anak yang secara psikologis diasah untuk siap menghadapi tahun ajaran baru mungkin berkomentar seperti, ‘Wah, aku harap guru baruku suka padaku. Saran orangtua bijaksana itu kemudian cenderung menjadi kepastian serta panduan yang berguna untuk menyambut tahun ajaran baru," kata Berger.

Kebenaran universal

Kepribadian, perkembangan, dan usia spesifik anak Anda akan menentukan tindakan yang tepat untuknya. Hanya Anda tahu yang terbaik untuknya, tapi ada beberapa kebenaran universal yang dapat Anda bagi bersama si kecil untuk membantunya membuat kesan yang baik tentang sekolah.

"Orangtua harus memperkuat gagasan bahwa sekolah itu ada sehingga anak dapat belajar, dan guru membantu anak-anak belajar bahkan jika mereka tidak sempurna setiap saat," kata Berger.

"Saat memahami bahwa mungkin ada gangguan kecil (anak nakal) di sekolah, orangtua seharusnya mendorong tujuan belajar anak. Ini akan membantu anak untuk betah belajar di dalam kelas," tukasnya.

Tujuan dicapai

Terkadang, anak-anak merasa minder dengan menganggap bahwa sekolah hanya untuk anak berintelektual tinggi, dan cara mendapatkan kesan dari guru adalah dengan nilai sempurna. Sebagai orangtua, Anda dapat menghilangkan prasangka tersebut dengan motivasi dan informasi yang benar.

"Orangtua bisa memperkuat gagasan bahwa guru mencintai anak jenius matematika, tapi tidak setiap anak jenius matematika, jadi guru lebih mencintai seorang anak yang baik, membantu, serta berempati dengan guru dan murid lainnya di dalam kelas," kata Berger.

Rasa hormat

Cara terbaik untuk anak Anda membuat kesan yang baik adalah dengan menunjukkan rasa hormat kepada gurunya. Konsep ini cenderung mudah dikomunikasikan kepada anak-anak pada berbagai tingkatan usia.

"Menjadi murid yang baik butuh upaya keras dan disiplin diri, sangat berbeda dengan menjadi murid yang jenius matematika," kata Berger.

Pada saat yang sama, biarkan mereka tahu manfaatnya juga. "Dengan menjadi murid yang baik, siswa tidak hanya 'membuat kesan yang baik', tapi secara aktif membantu guru akan berbuah rasa penghargaan," tukasnya.

Wassalam
(ftr)

sumber : okezone.com
foto: gettyimages
baca selengkapnya- Membantu si Kecil Senang Belajar di Sekolah

Jumat

Masa Sih ... Harus Belajar?


Tahu kan Pa… Ma..., setahun itu 365 hari. Ada 52 hari minggu setahun dimana kita tahu ini adalah hari istirahat. Sehingga hari yang tersisa 313 hari.

Setahun ada 13 hari libur nasional. Berarti tinggal 300 hari. Liburan sekolah setahun paling sedikit 30 hari (bulan puasa kadang-kadang libur)

Maka hari yang tersisa hanya 270 hari. Ke sekolah bisa menghabiskan waktu 1 jam pergi 1 jam pulang, ini sama dengan 30 hari setahun. Sisa hari menjadi 240 hari.

Umumnya orang perlu 8 jam untuk tidur, berarti 120 hari setahun. Tinggal 120 hari lagi. Anak yang baik pastilah tidak lupa beribadah. Anggaplah 1 – 1 ½ jam sehari berarti setahunnya 25 hari.

Hari yang tersisa 95 hari. Bermain juga baik untuk kesegaran dan kesehatan, sebutlah 1 jam sehari berarti 15 hari setahun.
Tinggal 80 hari lagi.

Makan, minum, jajan katakanlah 1 jam sehari sehingga menjadi 15 hari setahun. Tersisa 65 hari.

Setiap orang pastilah perlu mandi, buang air dan ganti pakaian dan minimal menghabiskan 1 jam sehari berarti 15 hari lagi.
Masih ada 50 hari lagi.

Jangan lupa manusia butuh bersosialisasi dengan orang lain katakanlah sehari hanya bicara 1 jam sehingga perlu 15 hari lagi.
Tinggal 35 hari lagi.

Masak sih ga nonton TV sebutlah 1 jam sehari ini juga berarti 15 hari setahun. Tinggal 20 hari. Biasanya ujian 6 hari per semester berarti 12 hari setahun.

Tersisa 8 hari lagi. Setiap orang pasti bisa sakit. Katakanlah 7 hari sakit setahun cukup masuk akal. Tinggallah 1 hari lagi.

Satu hari itu HARI ULANG TAHUNKU Pa.., masak sih belajar?

Sumber : ketawa.com
baca selengkapnya- Masa Sih ... Harus Belajar?

Rabu

Mengubah Perilaku Anak Lewat Film Kesenangannya


Assalamualaikum wr wbm salam cerdas kreatif.

Kalau banyak orang tua sedang berkumpul, sering sekali terdengar saling menceritakan kelebihan hingga keluhan perilaku anaknya. Ada yang sangat senang menggambar, mewarnai, menulis, belajar membaca, nonton televisi, main game, dll. Banyak sekali. Tidak jarang saat salah satu sedang menyampaikan kelebihan anaknya, maka yang lain juga tidak mau ketinggalan mencerikan dengan bumbu yang lebih sedap. Juga jika salah satu ibu bercerita tentang keluhan dari perilaku anaknya. Yang lain berebut, sehingga seolah keluhannya lebih berat dibanding dengan ibu lainnya. Lho kok.. jadi bahas ngrumpinya maaf ya .. he he

Ngomong-ngomong keluhan orang tua atas anaknya, ternyata jika digali lebih jauh hal ini ierjadi sangat sering. Dari berbagai golongan. Wah sekarang kita tentunya tidak sedang membahas masalah, harus mulai berpindah fokus pada penyelesaian.
Sebut saja Ibu ini dengan Novi. Dengan canggung Novi menceritakan perihal puterinya yang baru satu-satunya. Perilaku puterinya telah membuat lelah berfikir bagaimana mendapatkan solusi.

Berbagai metode sudah dilakukan, namun hasilnya belum juga maksimal. Dengan canggung dan terasa berat, akhirnya Novi juga menceritakan. Entah berat karena terlalu pesimis mendapatkan solusi atau entah karena apa. Putrinya anak yang cerdas. Berbagai mata pelajaran sekolah di kelas 1 SD saat ini dengan mudahnya bisa diterima. Seperti juga halnya saat di Play Group dan TK. Memang sudah tampak kecerdasannya. Sangat sering mendapatkan pujian baik dari para guru ataupun orang tua teman-temannya.

Namun pada saat awal kepindahan lingkungan baru di SD, hal ini menjadi sesuatu yang membuat Novi dan keluarga menjadi berfikir berlipat dari biasanya. Rupanya si Puteri menjadi sangat "manja" saat di sekolah. Dari mulai harus ditunggui dari sejak masuk hingga pulang sekolah, sering merasa kehilangan, bahkan bisa menjadi tangis yang histeris saat mengetahui orang tuanya tidak menunggui di tempat biasanya. Bukan saja orang tua yang harus mencari jalan keluar, para gurupun ikut berfikir keras.

Kegemaran Puteri yang cerdas ini menonton beberapa jenis film. Ada yang sangat disukai walau sudah menonton entah berpuluh kali, tetap saja diputar ulang. Novi diminta memilih salah satu jenis film yang paling favorit diantara yang menjadi langganan untuk ditonton. Selain itu juga melakukan pengamatan, pada scene tertentu dari film yang sangat membuat emosi Puteri tersebut memuncak, baik rasa yang sangat senang atau gembira ataupun rasa kaget atau bersedih.

Pertemuan berikutnya dari setiap scene yang mampu membangkitkan emosi tertentu dengan intensitas yang lebih tinggi, diambil cukup 3 yang paling dominan dari yang ada. Dari scene tersebut, dilakukan pemotongan film saat ditengah scene yang membuat pick emotion. Dengan salah satu software, edit media ini, diselipkan kata-kata positif berupa nasehat singkat dengan kalimat positif yang isinya, perubahan pada puteri yang dikehendaki. Begitu juga pada scene yang lainnya.

Yang menjadi tujuan utama proses ini adalah, saat si Puteri sedang dalam emosi yang terbawa oleh film yang ditontonnya, maka dengan fokus yang kuat pada adegan yang terjadi, ada daerah kritis dalam fikiran yang terbuka. Bahasa mudahnya, terbukanya pintu alam bawah sadar. Dan saat tersebut bisa saja gelombang otak pada posisi Alpha atau Theta. Saat ini digunakan untuk memberikan instruksi by pass kepada puteri, dengan media tulisan. mengingat si Puteri sudah sangat pandai membaca, maka pesan ini sampai dan bisa difahami dengan baik.

Cara ini juga bisa digunakan kepada anak-anak yang menyukai film baru. Sebelum ditonton, editlah film tersebut dengan memperhatikan kemungkinan besar titik scene yang membuat pick emotion pada anak tersebut. Edit, berikan nasehat atau apapun dengan kalimat positif pendek dan jelas. Berdayakan hobi menonton film anak, untuk memasukkan believe dan hal-hal positif.

Ya trik yang sangat mudah sekali. Sehingga untuk saat ini, menjadi hal yang bisa dilakukan oleh kita semua di rumah. Sehingga harapan dan keinginan dari perilaku anak bisa kita set dengan baik. Mari kita lakukan.... semoga memberikan manfaat untuk kita semua, amin.

Wassalam,
sumber : sahabat fb
baca selengkapnya- Mengubah Perilaku Anak Lewat Film Kesenangannya

Kamis

6 Aspek Utama Tumbuh Kembang Anak

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Aspek perkembangan anak dapat terbagi dalam 6 bagian besar. Satu sama lain saling mempengaruhi. Jika salah satu aspek terhambat perkembangannya, maka akan menghambat perkembangan kelima aspek lainnya.
Pertumbuhkembangan anak yang optimal jika keseluruhan aspek berkembang dengan baik dan sesuai dengan usia. Pola pengasuhan dan peran orang tua sangat besar dalam hal ini. Dukungan dan bantuan orang tua adalah dasar yang dapat mengoptimalkan perkembangan seluruh aspek secara optimal.

Apa sajakah 6 aspek tumbuh kembang anak tersebut?

1. Aspek Motorik Kasar
Adalah kemampuan anak untuk mengontrol gerakan tubuh yang mencakup geraka gerakan otot besar. Perkembangan motorik kasar dapat dilihat dari kemampuan anak untuk merangkak, berjalan, berlari, melompat, memanjat, berguling, berenang dan sebagainya.

2. Aspek Motorik Halus
Adalah kemampuan anak untuk mengontrol keluwesan jemari tangan yang dapat dilihat dari kemampuan untuk menyentuh, menjumput, meraih, mencoret, melipat, memasukan benda atau makanan ke dalam mulut dan sebagainya.

3. Aspek Kognitif
Adalah kemampuan anak untuk memproses, menginterpretasikan dan mengkategorikan informas-informasi yang diperolehnya melalui panca indera. Kemampuan ini selanjutnya berkembang menjadi kemampuan berfikir logis yang selanjutnya menentukan apakah anak mampu memahami lingkungannya.

4. Kemampuan Bahasa
Sebagai mahluk sosial, sejak bayi anak telah bisa berkomunikasi untuk menyatakan perasaan dan keinginannya, yaitu dengan tangisan, tertawa dan mengoceh yang merupakan awal dari perkembangan bahasa. Selanjutnya anak akan belajar untuk mengembangkan kemampuan berkomunikasi dengan bahasa. Kemampuan bahasa selain membantu anak untuk memahami apa yang dikatakan orang-orang disekitarnya, juga untuk dapat dipahami oleh orang lain. Perasaan mampu memahami dan dipahami dapat menumbuhkan rasa percaya diri.

5. Aspek Emosi
Adalah kemampuan anak untuk mengenali berbagai hal yang dirasakannya, mengekspresikan perasaan dalam bentuk yang dapat diterima oleh lingkungannya, serta kemampuan untuk mengendalikan dan mengatasi perasaannya. Kematangan emosi tidak terjadi dengan sendirinya tapi secara bertahap dan sangat membutuhkan peran serta orang tua dan lingkungan sosial.

6. Aspek Sosial
Adalah kemampuan anak untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya, memberi respon pada orang lain dan berbagi. Pengalaman sosial anak hanya dapat tumbuh dan berkembang dari pengalamannya dengan orang-orang terdekat. Pola asuhan dan arahan orang tua sangat penting dalam perkembangan aspek sosial anak.

Wassalam.

oleh: Fitri Ariyanti dkk
Sumber: Diary tumbuh kembang anak usia 0 – 6 tahun.
baca selengkapnya- 6 Aspek Utama Tumbuh Kembang Anak

Rabu

Perilaku Anak Adalah Tujuannya

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Setiap anak sebagai makhluk sosial memiliki motivasi dasar akan kebutuhan untuk merasa dimiliki. Anak, seperti individu yang lain, mempunyai keinginan yang sama untuk diterima. Sikap dan perilaku mereka diarahkan untuk memenuhi keinginan ini. Sebagai akibatnya, semua perilaku mereka mempunyai maksud , diarahkan pada tujuan-tujuan yang sangat spesifik.

Sebagian besar orangtua tidak memahami dan memiliki pengetahuan kebutuhan alamiah dasar anak. Tanpa pemahaman dan pengetahuan tentang tujuan masing-masing anak, adalah tidak mungkin untuk memahami dan mengubah perilaku.

Sebagai contoh, ketika anak-anak berkelahi , kebanyakan orangtua akan menghentikan pertengkaran , berusaha menghakimi pertengkaran tersebut. Kemudian menghukum yang bersalah. Campur tangan orangtua seringkali tidak menghentikan kebiasaan bertengkar karena tujuan pertengkaran adalah perhatian orangtua.

Jika orangtua mengabaikan petengkaran dan membiarkan anak-anak bebas menyelesaikan pertengkarannya, insiden pertengkaran intensitasnya akan berkurang bahkan bisa berhenti sama sekali. Mengapa? Karena tujuan anak untuk mendapat perhatian orangtua tidak membuahkan hasil.

Orangtua tidak akan berhasil mengubah perilaku anak sebelum mereka paham dan memiliki pengetahuan akan tujuan di balik perilaku tersebut.

Apa yang dilakukan anak di rumah, entah itu perilaku yang dapat diterima maupun tidak dapat diterima , menggambarkan cara yang dipilih oleh anak untuk mendapatkan tempat di dalam keluarga.

Anak yang percaya akan kemampuan mereka untuk mendapat tempat dan merasa diterima di dalam keluarga melalui perilaku yang konstruktif dan kooperatif, cenderung tidak menjadi masalah. Mereka dapat menghadapi tuntutan dari setiap situasi yang baru penuh percaya diri, karena merasa mampu menanggulangi dan menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa bantuan orangtua.

Anak-anak yang putus asa/tidak percaya diri akibat praktek-praktek pemanjaan, perlindungan yang berlebihan, penolakan, hukuman, pembandingan dengan anak lain dan pencarian kesalahan yang dilakukan orangtua akan berpaling pada cara-cara yang tidak dapat diterima dalam berperilaku untuk mendapatkan tempat di dalam keluarga.

Sebagian besar anak-anak mengalami krisis kepercayaan diri. Akibatnya sebagian besar tumbuh menjadi anak nakal. Oleh karena itu perlu kerjasama antara orangtua, guru dan masyarakat untuk menumbuhkan kepercayaan diri seorang anak. Supaya mereka mampu membangun karakternya.

Semoga bermanfaat, wassalam,

oleh: Puspita Wulandari
sumber : edukasi.kompasiana.com
baca selengkapnya- Perilaku Anak Adalah Tujuannya

Apa Pentingnya Stimulasi Dini?


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Stimulasi dini adalah rangsangan yang dilakukan sejak bayi baru lahir ( yang terbaik sejak janin usia 6 bulan dalam kandungan ) dilakukan setiap hari , untuk merangsang semua system indera ( pendengaran , penglihatan , perabaan , pembau , dan pengecapan) . selain itu perangsangan terhadap gerak motorik kasar dan halus kaki tangan dan jari – jari , komunikasi , dan merangsang perasaan yang menyenangkan dan pikiran bayi dan balita.

Bentuk rangsangan yang diberikan sangat bervariasi dalam berbagai bentuk dengan suasana bermain , menyenangkan dan kasih sayang untuk anak , dengan suasana pola asuh yang demokratik (otoritatif), yaitu pengasuh atau ibu harus peka terhadap isyarat , minat , keinginan dan pendapat anak. Memberi contoh tanpa memaksa , mendorong keberanian untuk berkreasi , memberi penghargaan dan pujian atas keberhasilan dan perilaku yang baik , memberi koreksi, dan bukan hukuman atau ancaman bila melakukan kesalahan.

Stimulasi dilakukan setiap ada kesempatan berinteraksi dengan anak , setiap hari , terus menerus , sesuai umur dan perkembangan kemampuannya , dilakukan oleh keluarga terutama ibu atau pengganti ibu.


Beberapa stimulasi yang dapat dilakukan:

  • Dapat dilakukan saat memandikan , menganti popok , menyusui, menyuapi , menggendong , mengajak berjalan – jalan , menonton telivisi , dalam kendaraan , menjelang tidur.
  • Membunyikan berbagai suara atau musik bergantian , menggantung dan menggerakkan benda berwarna mencolok (lingkaran atau kotak – kotak hitam putih ), benda berbunyi pada bayi usia 0 – 3 bulan.
  • Bermain ciluk ba pada bayi 3 – 6 bulan.
  • Memanggil nama , mengajak bersalaman , dan bermain tepuk tangan, membacakan dongeng , meragsang duduk , dan dilatih berdiri berpegangan pada bayi 6 – 9 bulan.
  • Bayi 9 – 12 bulan dirangsang dengan mengulang – ulang menyebut nama – nama anggota keluarga , memasukkan mainan ke dalam wadah, minum dari gelas, mengelindingkan bola , dilatih berdiri dan berjalan dengan berpegangan.
  • Menggambar , mencoret – coret , menyusun kubus , bermain puzzle sederhana , bermain boneka , berjalan tanpa berpegangan , naik turun tangga , melepas celana , mengerti dan melakukan perintah sederhana , menyebut dan menunjuk benda – benda pada usia 12 – 18 bulan.
  • Usia 18 – 24 bulan , menyebut dan menunjuk bagian – bagian tubuh, nama – nama binatang dan benda di sekitar rumah , bicara tentang kegiatan sehari – hari ( makan , minum , mandi , main ,dll), bermain bola, melompat , dan memakai celana baju , mencuci tangan.
  • Menyebutkan nama – nama teman dan warna, berhitung , menyikat gigi , bermain boneka, masak – masakan , menggambar , berdiri satu kaki , toilet training pada usia 2 – 3 tahun.
  • Perangsangan untuk berbicara dan bercerita , menyanyikan lagu anak – anak , bermain puzzle , angka, halma , congklak , kartu , monopoli , computer.
  • Bermain bersama anak yang lebih tua dan lebih muda, saling berbagi kue, meminjamakan mainan, mangalah, belajar bekerja sama.
  • Memancing agar anak dapat menceritakan perasaan, keinginan ,cita-cita, khayalan pengalamannya.
  • Mengajarkan anak menanam biji hingga tumbuh, memelihara tanaman atau binatang , berwisata dan mengenalkan alam semesta .

Wassalam,
sumber: Dr. SuriViana- www.infoibu.com
baca selengkapnya- Apa Pentingnya Stimulasi Dini?

Minggu

Pengaruh Musik Terhadap IQ dan EQ Anak

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Penelitian membuktikan bahwa musik, terutama musik klasik sangat mempengaruhi perkembangan IQ (Intelegent Quotien) dan EQ (Emotional Quotien). Seorang anak yang sejak kecil terbiasa mendengarkan musik akan lebih berkembang kecerdasan emosional dan intelegensinya dibandingkan dengan anak yang jarang mendengarkan musik. Yang dimaksud musik di sini adalah musik yang memiliki irama teratur dan nada-nada yang teratur, bukan nada-nada "miring". Tingkat kedisiplinan anak yang sering mendengarkan musik juga lebih baik dibanding dengan anak yang jarang mendengarkan musik.

Grace Sudargo, seorang musisi dan pendidik mengatakan, "Dasar-dasar musik klasik secara umum berasal dari ritme denyut nadi manusia sehingga ia berperan besar dalam perkembangan otak, pembentukan jiwa, karakter, bahkan raga manusia".
Penelitian menunjukkan, musik klasik yang mengandung komposisi nada berfluktuasi antara nada tinggi dan nada rendah akan merangsang kuadran C pada otak. Sampai usia 4 tahun, kuadran B dan C pada otak anak-anak akan berkembang hingga 80 % dengan musik.

"Musik sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Musik memiliki 3 bagian penting yaitu beat, ritme, dan harmony", demikian kata Ev. Andreas Christanday dalam suatu ceramah musik. "Beat mempengaruhi tubuh, ritme mempengaruhi jiwa, sedangkan harmony mempengaruhi roh". Contoh paling nyata bahwa beat sangat mempengaruhi tubuh adalah dalam konser musik rock. Bisa dipastikan tidak ada penonton maupun pemain dalam konser musik rock yang tubuhnya tidak bergerak. Semuanya bergoyang dengan dahsyat, bahkan cenderung lepas kontrol.

Kita masih ingat dengan "head banger", suatu gerakan memutar-mutar kepala mengikuti irama music rock yang kencang. Dan tubuh itu mengikutinya seakan tanpa rasa lelah. Jika hati kita sedang susah, cobalah mendengarkan musik yang indah, yang memiliki irama (ritme) yang teratur. Perasaan kita akan lebih enak dan enteng. Bahkan di luar negeri, pihak rumah sakit banyak memperdengarkan lagu-lagu indah untuk membantu penyembuhan para pasiennya.

Itu suatu bukti, bahwa ritme sangat mempengaruhi jiwa manusia. Sedangkan harmony sangat mempengaruhi roh. Jika kita menonton film horor, selalu terdengar harmony (melodi) yang menyayat hati, yang membuat bulu kuduk kita berdiri. Dalam ritual-ritual keagamaan juga banyak digunakan harmony yang membawa roh manusia masuk ke dalam alam penyembahan. Di dalam meditasi, manusia mendengar harmony dari suara-suara alam disekelilingnya. "Musik yang baik bagi kehidupan manusia adalah musik yang seimbang antara beat, ritme, dan harmony", ujar Ev. Andreas Christanday.

Seorang ahli biofisika telah melakukan suatu percobaan tentang pengaruh musik bagi kehidupan makhluk hidup. Dua tanaman dari jenis dan umur yang sama diletakkan pada tempat yang berbeda. Yang satu diletakkan dekat dengan pengeras suara (speaker) yang menyajikan lagu-lagu slow rock dan heavy rock, sedangkan tanaman yang lain diletakkan dekat dengan speaker yang memperdengarkan lagu-lagu yang indah dan berirama teratur. Dalam beberapa hari terjadi perbedaan yang sangat mencolok. Tanaman yang berada di dekat speaker lagu-lagu rock menjadi layu dan mati, sedangkan tanaman yang berada di dekat speaker lagu-lagu indah tumbuh segar dan berbunga. Suatu bukti nyata bahwa musik sangat mempengaruhi kehidupan makhluk hidup.

Alam semesta tercipta dengan musik alam yang sangat indah. Gemuruh ombak di laut, deru angin di gunung, dan rintik hujan merupakan musik alam yang sangat indah. Dan sudah terbukti, bagaimana pengaruh musik alam itu bagi kehidupan manusia.
Wulaningrum Wibisono, S.Psi mengatakan, "Jikalau Anda merasakan hari ini begitu berat, coba periksa lagi hidup Anda pada hari ini. Jangan-jangan Anda belum mendengarkan musik dan bernyanyi".

Wassalam
intisari : www.angelfire.com
baca selengkapnya- Pengaruh Musik Terhadap IQ dan EQ Anak

Benarkah Ada Anak Nakal?

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Seperti halnya kita orang tua, anak-anak pun juga memiliki watak ganda. Kadang menyenangkan, kadang menjengkelkan. Di sebuah kantor, saya pernah melihat seorang karyawan, yang karena sebuah persoalan harus mengajak serta anaknya. Anak ini berlari-lari riang tanpa rasa takut, main teriak sana-sini, dan meskipun terganggu, orang-orang mencoba memakluminya.Puncaknya ketika anak ini, sambil berlari menabok pantat seseorang tanpa pernah menduga, bahwa pemilik pantat itu adalah atasan bapaknya.

Di sebuah kampung, ada anak yang seluruh penderitaannya gagal memancing iba, gara-gara ulahnya sendiri. Dari semua sisi, ia sebetulnya anak sengsara. Hidup cuma bersama ibunya, bapaknya telah meninggal dan ibunya menganggur pula. Tapi anak ini memiliki kemampuan ekstra dalam meludah dan ia kerap meludahi siapa saja lebih-lebih kepadaorang yang iseng menggodanya.

Seperti Anda, saya juga penyuka anak-anak, atau setidaknya bukan jenis manusia yang jahat terhadap anak. Tapi pengalaman berikut ini membingungkan saya. Ada seorang kawan yang di antara kami selalu menjaga kesopanan dalam pergaulan. Kesopanan itu pula yangsaya peragakan ketika suatu kali kamibertemu dia bersama anak kecilnya. Anak yang tampak sehat dan cerdas dan dengan gaya orang tua penyayang anak, saya menggodanya. Tapi balasannya adalah gamparan keras tepat di mata saya.

Sepintar saya bersikap ramah, semulia apapun hati saya, tamparan ini membuat mata saya merah dan berair. Membutuhkan waktu ekstra bagi saya untuk menenangkan diri, menahan malu dan masih pula harus menentramkan hati orang tua si anak yang harus tak enak hati. Si kawan ini meminta maaf dengan gegap gempita, danuntuk menenangkan hatinya, sayatetap mengoda anak ini, mencoba tertawa-tawa, mengelus-elus pantanya, tapi sebetunya yang saya lalukan adalah diam-diam mencubitnya, kerassekali, tanpa orang tuanya tahu bahwa saya telah melunaskan sakit hati ini.

Sakit hati seperti itu tentu sesuatu yang saya sesali. Menyadari bahwa ternyata saya juga seorang pendendam, bahkan terhadap anak kecil, adalah kenyataan yang membuat saya kecewa pada diri sendiri. Tapi kekecewaan serupa ternyata bisa terus saya ulangi. Kejengkelan saya terhadap anak-anak seperti godaan yang harus saya akrapi.

Misalnya terhadap anak tetangga yang ini, yang jika harus bertandang ke rumah langsung mengobrak-abrik apa saja. Repotnya, anak ini benar-benar menganggap semua orang tua di dunia ini adalah orang tuanya. Semuanya harus serba boleh, termasuk mencoret-coret tembok rumah, memreteli mainan, dan membongkari barang-barang. Jika kami menegurnya baik-baik, ia tak merasa, jika kami menghardiknya ia melawan, jika kami mencowel pantatnya, ia ganti akan memainkan cakarnya. Jika kami mendelik ia akan menggeram. Horor sekali perlawanan anak ini dan ini membuat kami malu jika harus terprovokasi.

Pendek kata habis akal kami mengadapi anak ini. Semua jenis hardikan tak mempan untuknya karena tak pernah ia tanggapi. Cara satu-satunya adalah memutuskan kata tidak bagi anak ini ketika hendakmain ke rumah. Kami putuskan untuk berceraisecara pergaulan kepadanya katimbang kami tersiksa oleh kenakalannya.

Sedih juga saya harus memutuskan ini. Betapa memang rendah mutu kesabaransaya. Dalam keadaan kecewa seperti ini saya jadi membayangkan wajah tokoh pecinta anak-anak, Kak Seto yang ramah itu, dengan rasa iri. Sungguh wajah yang penuh tawa dan kesabaran, wajah yang selalu di kepung anak-anak yang gembira dibuatnya. Ingin saya meminta nasihat Kak Seto bagaimana caranya sabar mengahadapi kenakalan anak seperti ini. Ingin saya berbagai pengalaman,apa cara Kak Seto jika pernah ditampar mukanya seperti saya itu.

Tapi sebelum saya ketemu Kak Seto, nasihat itu ternyata keburu diberikan oleh daun pintu rumah saya yang suatu hari terkunci, sementara anak kuncinya tertinggal di dalam. Kami yang tengah buru-buru itu malah melakukan kekeliruan yang tak perlu. Tapi semuanya sudahterlanjur. Anak kunci itu menggeletak didalam dan kami hanya bisa putus asa menatapnya.

Ada memang potensi pertolongan, tapi tak seberapa bentuknya, yakni cuma berupa lubang dari jendela yang kami lupa menguncinya dari dalam. Jendela ini bisa dibuka tapi karena bentuknya, ia cuma menyediakan sedikit lubangsaja. Siapa lagi yang sanggup menerobos lubang sempit ini, tak ada kecuali anak dengan potongan tubuh ekstra mungil dan seluruh kampung, hanya anak nakal itulah yang cocok mengembantugas ini.

Akhirnya anak inilah yang kami datangkan dengan segenap rasa malu. Dengan tubuhnya yang enteng gampang saja iamenelusup ke lubang ini unruk mengambilkan anak kunci untuk kami. Ia bangga sekali akan tugasnya dan tawanya itu jelas tawa seorang anak yang sama sekali tidak pernah menaruh dendam apapun kepada kami yang pernah dendam kepadanya itu.

Wassalam,
Penulis : Prie GS - Budayawan dan penulis SKETSA INDONESIA
http://andriewongso.com/awartikel-125-Artikel_Tetap-Anak-anak_Nakal
baca selengkapnya- Benarkah Ada Anak Nakal?

Cerita Anak "Cindelaras"

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Adik-adik, cerita di hari Minggu ini tentang 'Cindelaras" ya, dan untuk tahu bagaimana ceritanya, coba minta ayah/bunda/kakak untuk mendongeng. Ini dia ceritanya:

Raden Putra adalah raja Kerajaan Jenggala. Ia didampingi seorang permaisuri yang baik hati dan seorang selir yang cantik jelita. Tetapi, selir Raja Raden Putra memiliki sifat iri dan dengki terhadap sang permaisuri. Ia merencanakan suatu yang buruk kepada permaisuri. "Seharusnya, akulah yang menjadi permaisuri. Aku harus mencari akal untuk menyingkirkan permaisuri," pikirnya.

Selir baginda, berkomplot dengan seorang tabib istana. Ia berpura-pura sakit parah. Tabib istana segera dipanggil. Sang tabib mengatakan bahwa ada seseorang yang telah menaruh racun dalam minuman tuan putri. "Orang itu tak lain adalah permaisuri Baginda sendiri," kata sang tabib. Baginda menjadi murka mendengar penjelasan tabib istana. Ia segera memerintahkan patihnya untuk membuang permaisuri ke hutan.

Sang patih segera membawa permaisuri yang sedang mengandung itu ke hutan belantara. Tapi, patih yang bijak itu tidak mau membunuhnya. Rupanya sang patih sudah mengetahui niat jahat selir baginda. "Tuan putri tidak perlu khawatir, hamba akan melaporkan kepada Baginda bahwa tuan putri sudah hamba bunuh," kata patih. Untuk mengelabui raja, sang patih melumuri pedangnya dengan darah kelinci yang ditangkapnya. Raja mengangguk puas ketika sang patih melapor kalau ia sudah membunuh permaisuri.

Setelah beberapa bulan berada di hutan, lahirlah anak sang permaisuri. Bayi itu diberinya nama Cindelaras. Cindelaras tumbuh menjadi seorang anak yang cerdas dan tampan. Sejak kecil ia sudah berteman dengan binatang penghuni hutan. Suatu hari, ketika sedang asyik bermain, seekor rajawali menjatuhkan sebutir telur. "Hmm, rajawali itu baik sekali. Ia sengaja memberikan telur itu kepadaku." Setelah 3 minggu, telur itu menetas. Cindelaras memelihara anak ayamnya dengan rajin. Anak ayam itu tumbuh menjadi seekor ayam jantan yang bagus dan kuat. Tapi ada satu keanehan. Bunyi kokok ayam jantan itu sungguh menakjubkan! "Kukuruyuk... Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba, atapnya daun kelapa, ayahnya Raden Putra..."

Cindelaras sangat takjub mendengar kokok ayamnya dan segera memperlihatkan pada ibunya. Lalu, ibu Cindelaras menceritakan asal usul mengapa mereka sampai berada di hutan. Mendengar cerita ibundanya, Cindelaras bertekad untuk ke istana dan membeberkan kejahatan selir baginda. Setelah di ijinkan ibundanya, Cindelaras pergi ke istana ditemani oleh ayam jantannya. Ketika dalam perjalanan ada beberapa orang yang sedang menyabung ayam. Cindelaras kemudian dipanggil oleh para penyabung ayam. "Ayo, kalau berani, adulah ayam jantanmu dengan ayamku," tantangnya. "Baiklah," jawab Cindelaras. Ketika diadu, ternyata ayam jantan Cindelaras bertarung dengan perkasa dan dalam waktu singkat, ia dapat mengalahkan lawannya. Setelah beberapa kali diadu, ayam Cindelaras tidak terkalahkan. Ayamnya benar-benar tangguh.

Berita tentang kehebatan ayam Cindelaras tersebar dengan cepat. Raden Putra pun mendengar berita itu. Kemudian, Raden Putra menyuruh hulubalangnya untuk mengundang Cindelaras. "Hamba menghadap paduka," kata Cindelaras dengan santun. "Anak ini tampan dan cerdas, sepertinya ia bukan keturunan rakyat jelata," pikir baginda. Ayam Cindelaras diadu dengan ayam Raden Putra dengan satu syarat, jika ayam Cindelaras kalah maka ia bersedia kepalanya dipancung, tetapi jika ayamnya menang maka setengah kekayaan Raden Putra menjadi milik Cindelaras.

Dua ekor ayam itu bertarung dengan gagah berani. Tetapi dalam waktu singkat, ayam Cindelaras berhasil menaklukkan ayam sang Raja. Para penonton bersorak sorai mengeluelukan Cindelaras dan ayamnya. "Baiklah aku mengaku kalah. Aku akan menepati janjiku. Tapi, siapakah kau sebenarnya, anak muda?" Tanya Baginda Raden Putra. Cindelaras segera membungkuk seperti membisikkan sesuatu pada ayamnya. Tidak berapa lama ayamnya segera berbunyi. "Kukuruyuk... Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba, atapnya daun kelapa, ayahnya Raden Putra...," ayam jantan itu berkokok berulang-ulang. Raden Putra terperanjat mendengar kokok ayam Cindelaras. "Benarkah itu?" Tanya baginda keheranan. "Benar Baginda, nama hamba Cindelaras, ibu hamba adalah permaisuri Baginda."

Bersamaan dengan itu, sang patih segera menghadap dan menceritakan semua peristiwa yang sebenarnya telah terjadi pada permaisuri. "Aku telah melakukan kesalahan," kata Baginda Raden Putra. "Aku akan memberikan hukuman yang setimpal pada selirku," lanjut Baginda dengan murka. Kemudian, selir Raden Putra pun di buang ke hutan. Raden Putra segera memeluk anaknya dan meminta maaf atas kesalahannya. Setelah itu, Raden Putra dan hulubalang segera menjemput permaisuri ke hutan. Akhirnya Raden Putra, permaisuri dan Cindelaras dapat berkumpul kembali. Setelah Raden Putra meninggal dunia, Cindelaras menggantikan kedudukan ayahnya. Ia memerintah negerinya dengan adil dan bijaksana.

Selamat berlibur, wassalam
baca selengkapnya- Cerita Anak "Cindelaras"

Jumat

Doa Untuk Saudaraku Yang Terkena Bencana

Assalamualaikum wr wb,

Begitu beruntunnya bencana/musibah yang menimpa saudara-saudara kita, yuk bersama kita bantu semampu kita dan mendo'akan mereka agar mereka selalu tabah dalam menghadapi semua cobaan ini, amin.

Ya Allah
limpahkanlah rahmat atas junjungan kami
Nabi Muhammad yang cinta dan dicintai Allah
yang menghilangkan segala penyakit
dan yang menghilangkan kesempitan dan kesusahan
Wahai Dzat Yang Maha Meluaskan Rejeki
kepada orang yang dikehendaki Nya tanpa hisab
Luaskanlah dan perbanyaklah rizqiku
dari segenap penjuru dari perbendaharaan rizqi Mu
tanpa pemberian dari makhluk berkat kemurahan Mu jua
Dan limpahkanlah pula rahmat dan salam
kepada para sahabat beliau

Ya Allah
sejenak kami bersimpuh dalam kekhusuan
berserah diri pada Ilahi
bermunajat pada sang penguasa alam ini

Ya Allah
Mohon ampunan hambamu yang hina ini
tiada daya dan tiada upaya
hanya berserah diri padaMu
ampuni segala dosa kami
semua kekhilafan kami selama ini
yang terkadang lalai akan kewajiban kami sebagai umatMu
dan terhanyut akan nafsu dunia
yang hanya sebagai tempat persinggahan kami
Ya Allah
berbagai musibah menimpa negeri kami tercinta ini
namun kami hanya bisa memohon perlindungan dariMu
memohon ampunan jika semua ini karena kelalaian kami
yang kurang bersyukur dengan apa yang diberikan
yang tidak bisa menjaga apa yang dititipkan pada kami

Ya Allah
kami memohon dengan sangat
lindungilah saudara kami yang terkena musibah di negeri ini
kuatkanlah bathin mereka
kuatkan iman dan islam mereka
semoga saudara kami diberi ketabahan
dalam menghadapi cobaan ini
dan yang telah tiada semoga ada dalam rahmatMu
ampuni dosa saudara kami yang telah tiada

Ya Allah
kuatkan saudara-saudara kami
yang dengan sukarela
mengorbankan tenaga dan harta
untuk saudara kami yang terkena bencana
kuatkan mereka, sehatkan mereka
balaslah mereka dengan anugerahMu Ya Allah

Ya Allah
berilah kami kekuatan
agar tetap tegar menghadapi cobaan
agar kuat di setiap ujian yang Kau berikan
kuatkan keimanan kami
kuatkan bathin kami
agar selalu tetap teguh dalam keimanan kami
agar selalu taat akan perintahMu
dan selalu menjauhi laranganMu

Ya Allah
mudahkan dalam mencapai cita-cita kami
lancarkan dalam mengejar keinginan kami
aku berlindung kepada Mu
dari kesusahan dan kedukaan
dari lemah kemauan dalam kemalasan
dari sifat pengecut dan bakhil
dari banyak hutang dan kedzaliman manusia

Ya Allah
Semoga Engkau mengabulkan do’a kami
Ya Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
Engkau Maha Pemurah lagi Maha Penyantun
dan Engkau sebaik-baik Pemberi Pertolongan
Amiin Ya Allah Ya Rabbal’alamiin

Wassalamualaikum wr wb,
baca selengkapnya- Doa Untuk Saudaraku Yang Terkena Bencana

Bila Si Kecil Suka Menggigit

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Seorang anak berusia antara 1 sampai 2 tahun kemungkinan meluapkan emosinya dengan menggigit secara tiba-tiba. Atau sebagai sebuah ungkapan di luar kasih sayang dan perhatian dari si anak.

Meskipun menggigit adalah hal yang lazim bagi anak-anak kecil atau terkadang merupakan sebuah kekhasan dari seorang anak kecil, anda harus dapat membantu dengan mencoba mengatasinya secara baik, sebelum timbul kesulitan pada anak. Karena efek dari kesulitan tersebut adalah munculnya sebuah ketakutan pada anak yang diwujudkan kepada tingkah laku merengek.

Jika seorang anak lelah, lapar, frustasi atau bahkan sangat gembira maka si anak akan menjadi sangat agresif. Namun pada kegiatan-kegiatan seperti tidur siang, atau makan siang biasanya merupakan masa-masa tenang atau selingan yang menyenangkan untuk anak.

Sehingga pada masa ini anda atau bundanya bisa menasehatinya dengan lembut "tidak boleh menggigit kakak atau adik lagi ya sayang...." atau dengan cara-cara yang lainnya, seperti dengan ungkapan " aduh, maaf itu sakit sayang ". Sambil melepaskan gigitan si anak serta mengangkat dan meletakkannya.

Berikut adalah tips untuk mengatasi anak yang suka menggigit :
1. Ajari anak untuk menggunakan kata-kata dalam mengungkapkan keinginan atau perasaannya.
2. Anda perlu mengajarkan kepada si kecil bahwa menggigit itu menyakitkan dan bukan merupakan kebiasaan yang dapat diterima.
3. Sebaliknya, jangan menggigit seorang anak untuk bercanda atau menunjukkan padanya betapa menyakitkan menggigit itu.

Semoga bermanfaat, wassalam
Sumber: Namih AlFaisal, S.Pd
baca selengkapnya- Bila Si Kecil Suka Menggigit

Kamis

Pentingnya Imajinasimu


Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Penggunaan imajinasi membantumu mengingat karena ia membuat segala sesuatu tampak lebih menarik. Dan semakin menarik akan semakin mudah diingat.

Kuncinya adalah menggunakan imajinasi untuk membuat hal yang ingin kamu ingat menjadi lebih menarik. Marilah kita lihat pemain-pemain di dalam tim imajinasi :
  • Melebih lebihkan : imajinasimu dapat membuat semuanya menjadi lebih menarik jika kamu membiarkannya menjadi heboh.
  • Tawa : semakin lucu kamu menggambarkan apa yang sedang kamu pelajari, akan semakin mudah kamu mengingatnya.
  • Indra : gunakan kelima indramu untuk membantu imajinasi sebanyak mungkin.
  • Warna : ketika kamu membayangkan pemandangan, cobalah membayangkan warnanya dengan sehidup mungkin.
  • Irama : semakin banyak kamu melibatkan gerakan dan irama ke dalam apa yang sedang kamu pelajari, akan semakin nyata “gambaran” dibenakmu.
  • Berpikir Positif : pada umumnya akan mudah mengingat sesuatu yang kamu sukai dan dipikirkan secara positif.

Semoga bermanfaat, wassalam.
baca selengkapnya- Pentingnya Imajinasimu

Selasa

Tahukah Anda, Aktifitas Otak Saat Bersedekah?

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Menurut sebuah penelitian di Amerika Serikat tanpa pandang agama yaitu ketika semua responden diberi sejumlah uang lalu dicatat aktifitas otak ketika senang menerima uang. Siapa sih yang tidak senang diberi uang?

Para ahli mencatat ada bagian tertentu pada otak yang “menyala” ketika senang menerima uang. Setelah itu ditanya: uangnya mau dipakai sendiri atau mau didonasikan secara anonim? Responden bebas memilih. Responden yang jawab pakai sendiri uangnya, tidak terjadi apa-apa di otaknya. Tapi hal menakjubkan terjadi pada mereka yang menjawab akan mendonasikan uangnya.

Mereka yang jawab akan mendonasikan uangnya, otaknya kembali “menyala”. Persis di tempat yg sama dengan pada saat mereka senang terima uang.
Kesimpulannya : Sedekah dengan ikhlas memberikan rasa SENANG yg sama dengan ketika menerima uang. Bisa disimpulkan juga, kesenangan untuk bersedekah (filantropi) berlaku universal.

Jadi jika pada saat tanggal tua seperti sekarang merasa “tidak bahagia” karena kurang/tidak punya uang, BERSEDEKAHLAH. Maka kita akan merasa tanggal muda lagi.

Lalu sedekah bikin kaya, apakah benar? Nah, penelitian neuroecenomics berikutnya menjawab pertanyaan tersebut :

Beberapa penelitian lain meneliti hubungan SENANG dgn KAYA. Ribuan mahasiswa baru ditanya apakah mereka termasuk orang yang bahagia atau tidak bahagia. 15-20 thn kemudian, setelah mahasiswa itu lulus & mulai mapan, ditanya kembali berapa penghasilan mereka sekarang. Ternyata, responden yang dulunya MERASA BAHAGIA kini berpenghasilan rata-rata 31% lebih tinggi daripada yang dulunya MERASA TDK BAHAGIA. 300 karyawan di 3 perusahaan berbeda di Amerika disurvey tentang level bahagia mereka lalu diranking & dicatat penghasilannya masing-masing. 18 bulan kemudian ditanya lagi berapa gajinya.

Ternyata, semakin MERASA BAHAGIA, semakin tinggi juga kenaikan penghasilan mereka. Penelitian lain membuktikan, perusahaan dengan CEO yang periang memiliki kinerja keuangan yang lebih baik daripada CEO yang pemurung.

PENTING : jika kita sulit MERASA bahagia, bahagiakanlah orang lain (sedekah), insya Allah kita akan merasakan bahagia.

Wassalam.
baca selengkapnya- Tahukah Anda, Aktifitas Otak Saat Bersedekah?

Jumat

Sukses Anak di Sekolah Berawal dari Rumah

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Anak-anak kita lebih banyak memiliki waktu bersama keluarga dibandingkan sekolah. Untuk itu seharusnya rumah bisa jadi jembatan penghubung antar pendidikan anak di sekolah dan di rumah. Karena sesungguhnya pendidikan utama anak ada dalam keluarga rumah kita sendiri.

Berikut ada beberapa tips bagi orangtua agar rumah bisa mendukung kesuksesan anak di sekolah:

  • 1. Ciptakan lingkungan rumah yang mendukung anak di sekolah. Seperti membangun rutinitas harian dalam keluarga, misalnya makan bersama namun diselingi diskusi mengenai Pekerjaan Rumah (PR) yang didapat anak. Atau mengerjakan PR bersama di ruang keluarga sehingga antar anggota keluarga dapat saling membantu satu sama lain.
  • 2. Tunjukkan pada anak bahwa apa yang dipelajari di sekolah akan berguna baginya kelak saat ia dewasa. Misalnya dalam hal matematika ajarkan si kecil bagaimana ia menghitung uang yang ia dapatkan dengan ilmu matematikanya. Biasakan anak melihat anda membaca, menulis, menggunakan komputer di rumah.
  • 3. Pastikan rumah anda dipenuhi berbagai buku yang sesuai dengan anak kebutuhan Anak. Kumpulkan beragam buku pengetahuan maupun bacaan bagi si kecil di rumah, mulai dari dongeng, buku cerita bergambar, majalah, surat kabar, buku pengetahuan, dan sebagainya. Jadikan buku sebagai hadiah bagi putra-putri Anda.
  • 4. Motivasi anak untuk mengunjungi perpustakaan. Beri informasi pada anak jika ada acara-acara berkaitan dengan buku, seperti bedah buku atau tawarkan anak untuk bergabung dengan klub buku.
  • 5. Batasi anak dalam mononton televisi, tak lebih dari 1 jam pada hari sekolah. Awasi tayangan yang disaksikan putra-putri anda dan diskusikan tontonan yang jadi pilihannya. Begitu pula dengan video games.
  • 6. Bantu anak dalam penggunaan dan pemanfaatan internet dengan benar dan efektif. Jangan sampai anak membuka situs-situs yang tak seharusnya mereka buka. Satu hal lagi yang sedang menjamur saat ini, keikutsertaan anak menjadi anggota situs jejaring sosial seperti Facebook. Terapkan aturan pada anak, bahwa hal tersebut tidak boleh mengganggu sekolah dan belajarnya.
  • 7. Motivasi anak Anda untuk lebih bertanggungjawab dan bekerja dengan kemampuan sendiri. Dengan bertanggungjawab dan bekerja dengan kemampuan sendiri akan meningkatkan kualitas diri si anak. Hal ini juga dapat membangun kepercayaan dirinya.
  • 8. Cari tahu apa yang menjadi minat anak di sekolah. Setelah itu tunjukkan dukungan anda dengan menghadiri setiap acara sekolah yang melibatkan anak. Seperti acara musik, pertandingan olah raga dsb.
  • 9. Berikan punjian dan motivasi untuk setiap prestasi maupun kegagalan si kecil. Jangan sekedar memberi hukuman pada anak jika anak gagal, namun berikan penjelasan dan tanya alasannya mengapa anak bisa seperti itu. Komunikasi yang baik antara orangtua dan anak penting bagi keberhasilan anak kelak.
  • 10. Jalin komunikasi yang baik dengan guru di sekolah. Hal ini dilakukan agar antara orangtua dan guru memiliki satu pemahaman dalam memberikan pendidikan pada anak.

Wassalam
sumber: pustaka-lebah
baca selengkapnya- Sukses Anak di Sekolah Berawal dari Rumah

Senin

Kiat Agar Si Kecil Hobi Membaca

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Pelajaran pertama yang di dapat dalam kehidupan anak-anak kita adalah membaca. Dengan membaca akan dapat menambah wawasan dan ilmu pada anak-anak kita nantinya. Namun banyak lho, kegiatan membaca ini hanya sekedar membaca dan bukan suatu kegiatan yang menyenangkan bagi anak. Anak cenderung lebih suka kegiatan lain dari pada membaca.

Agar kegiatan membaca ini menjadi kegiatan yang menyenangkan, tak ada salahnya kita sebagai orang tua menciptakan suasana yang menyenangkan dan menggembirakan untuk memulai kegiatan tersebut, agar maka mereka bersemangat melakukannya bahkan bisa menjadi hobi bagi anak.

Penulis buku anak terkenal, Peter Corey, menyarankan salah satu kunci sukses agar suasana kegiatan membaca dapat menyenangkan adalah bacalah bersama-sama dengan anak Anda. Membaca bersama si kecil adalah kegiatan yang positif dan edukatif, karena kegiatan tersebut dapat meningkatkan minat baca anak Anda.

Seperti yang dikutip dari femalefirst, Peter Corey juga memberikan tips lainnya untuk Anda meningkatkan minat baca untuk Anak Anda, yaitu:

1. Kegiatan membaca bersama lebih efektif bila dilakukan 10-15 menit setiap harinya. Bila Anda tidak menemukan waktu yang tepat selama satu hari penuh, maka manfaatkanlah waktu sebelum tidur untuk membaca bersama buah hati Anda.

2. Membaca merupakan kegiatan yang menyenangkan, jadi hindari memaksakan anak untuk membaca saat si kecil lelah dikarenakan banyak kegiatan. Biarkan ia memiliki inisiatif untuk memulai membaca.

3. Setelah kegiatan membaca selesai, sebaiknya gunakan waktu untuk si kecil memberikan pendapat, kesan, ide tentang cerita tersebut dan dengarkan apa yang diutarakannya kemudian diskusikan. Dengan begitu Anda dapat mengetahui apakah ia mengerti isi buku yang ia baca.

4. Gunakanlah fasilitas yang mendukung cerita, seperti nikmati setiap gambar pada buku cerita tersebut. Anak akan lebih mudah mendapatkan pemahaman dengan bantuan gambar.

5. Selalu memilih cerita yang sederhana, lucu dan menarik untuk anak. Bila perlu pilihlah buku cerita yang menjadi tema kesukaannya.

6. Tema cerita buku anak-anak sangat beragam. Jadi belilah buku tersebut di toko buku bagian khusus anak agar dapat menemukan tema cerita yang menarik.

7. Sederhanakanlah penggunaan kata-kata yang Anda ucapkan. Hindari membacakan kalimat yang panjang dan sulit dimengeri anak. Bila anak Anda tidak paham dengan alur cerita, maka gunakan bahasa sehari-hari yang lebih mudah dimengerti.

8. Jangan ragu untuk menilai buku dari sampul dan siapa penulisnya. Ini dapat menolong Anda untuk memutuskan apakah buku tersebut layak Anda beli.

9. Jangan khawatir jika anak Anda ingin membaca buku yang sama setiap saat. Anak-anak biasanya menikmati kegiatan pengulangan karena dapat membantu mereka untuk lebih memahami cerita.

10. Berikanlah pujian kepada anak Anda yang telah berusaha untuk membaca. Biarkan ia tahu apa kesalahannya saat membaca. Dengan begitu, ia akan semakin sempurna dalam membaca.(eya/eya)

Semoga bermanfaat ... wassalam.
sumber: wolipop.com
baca selengkapnya- Kiat Agar Si Kecil Hobi Membaca

Kamis

10 Tips Rahasia Menjadi Pelajar Berprestasi di Sekolah

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif

Untuk adik-adik pelajar, menjadi pelajar yang berprestasi di sekolah ternyata tidak sesulit apa yang dibayangkan. Banyak teman-teman kamu yang berprestasi di sekolahnya krena mereka mengetahui rahasianya untuk menjadi pelajar yang berprestasi.

Mau tahu apa rahasia para pelajar berprestasi? Ini dia rahasianya:

1. Jadilah seorang pemimpin. Latihlah rasa tanggung jawabmu.
Apabila guru meminta bantuanmu untuk mengerjakan sesuatu misalnya membersihkan kelas, jangan ragu untuk menerimanya. Ajak beberapa teman kelas dan pimpin mereka untuk membersihkan kelas bersama-sama.

2. Mendengarkan penjelasan guru dengan baik.
Jawablah setiap pertanyaan yang diajukan oleh guru apabila kamu mengetahui jawabannya. Jangan menunggu guru untuk memanggil kamu untuk menjawab pertanyaan.

3. Jangan malu untuk bertanya.
Selalu ajukan pertanyaan kepada guru apabila tidak mengerti tentang sesuatu hal.

4. Kerjakan PR dengan baik, jangan selalu mencari alasan untuk tidak mengerjakannya.
Jangan malas mengerjakan PR dengan alasan lupa atau menunda-nunda mengerjakannya. Enak kan kalau kita cepat mengerjakan PR, jadi masih punya banyak waktu untuk bermain dan nonton TV deh!

5. Setiap pulang dari sekolah, selalu mengulang pelajaran yang tadi diajarkan.
Nanti sewaktu ada ulangan jadi tidak banyak yang harus dipelajari! Asyik!

6. Cukup istirahat, makan dan bermain.
Semuanya dilakukan secara berimbang. Setelah pulang sekolah, kita sering ingin cepat-cepat bermain dan melupakan segala hal penting lainnya, contohnya makan dan istirahat. Padahal setelah seharian di sekolah, tak terasa badan kita membutuhkan masukan energi tambahan yang bisa didapatkan dari istirahat dan makanan yang kita makan. Oleh karenanya kita harus dapat membagi waktu untuk makan, istirahat dan bermain. Kalau semuanya dilakukan dengan baik, badan jadi segar setiap hari! Jadi tidak sering mengantuk di kelas!

7. Banyak berlatih pelajaran yang kurang disuka.
Apabila kamu tidak menyenangi suatu mata pelajaran, contohnya matematika, maka banyak-banyaklah berlatih, mengikuti kursus atau belajar berkelompok dengan teman. Sehabis belajar bisa bermain dan menambah teman baru di tempat kursus. Selain itu, siapa tahu dari kurang menyukai matematika, kalian malahan menyukainya.

8. Ikutilah kegiatan ektrakurikuler yang kamu senangi.
Cari tahu kegiatan apa yang cocok dan kamu suka. Contohnya apabila kalian suka pelajaran tae kwon do, cobalah untuk mengikuti kursus dari kegiatan tersebut, sehingga selain belajar pelajaran-pelajaran yang diajarkan di sekolah, kalian juga dapat mendapatkan pelajaran tambahan di luar sekolah.

9. Cari seorang pembimbing yang baik.
Orangtua adalah pembimbing yang terbaik selain guru. Apabila ada yang kurang jelas dari keterangan guru di sekolah, kalian dapat menanyakan hal tersebut kepada orang tua. Selain itu, kalian juga dapat belajar dari teman yang berprestasi.

10. Jangan suka mencontek teman.
Kalau mencontek, kamu bisa bodoh karena tidak berpikir sendiri. Lagipula belum tentu, teman yang kamu contek itu menjawab pertanyaan dengan benar. Belum lagi kalau ketahuan guru dan teman lain, malu kan? Kalau kamu rajin belajar, pasti bisa menjawab semua pertanyaan dengan benar sehingga ulangan dapat nilai baik.

Lakukan dan jangan tunda lagi!, karena kamu berada di jalur pelajar berprestasi.
Semoga berhasil .... wassalam

Catatan Lianneke Gunawan
baca selengkapnya- 10 Tips Rahasia Menjadi Pelajar Berprestasi di Sekolah

Minggu

Ibu, Aku Hanya Ingin Dipahami

Ibu,
Bukannya aku malas dan suka melamun, tapi aku lagi menyiapkan diriku menerima seluruh keindahan alam semesta. Beri aku kesempatan berdiam sejenak karena gambar-gambar kehidupan yang sedang kurekam akan membuatku bisa memahami simfoni dan harmoni. Ingin sekali aku menciptakan melodi yang indah agar Ibu bisa menikmatinya sambil membuatkan aku masakan yang enak.

Ibu,
Bukannya aku tak bisa menjumlah 2 + 0 + 4, tapi aku lagi melihat seekor bebek berenang di kolam yang indah dengan deretan kursi cantik di sekelilingnya. Beri aku kesempatan merekamnya di alam kesadaranku karena ingin sekali aku membuatkan Ibu sebuah kolam renang yang indah dan kita duduk bersama di kursi yang empuk dan cantik sambil menikmati bahagianya bebek berenang.

Ibu,
Bukannya aku tak mau mendengar dan menatap mata Ibu ketika dongeng-dongeng itu dibacakan dan lagu nina bobo dinyanyikan, tapi aku lagi merasakan indahnya suara Ibu berpadu dengan suara-suara lain di kamar ini. Beri aku kesempatan menikmatinya karena suatu hari nanti akan kubuatkan sebuah ruangan agar Ibu bisa menyanyi dan mengaji. Di Ruangan itu kita bisa bernyanyi bersama dan selalu bisa kunikmati suara Ibu yang merdu melantunkan ayat-ayatNya.

Ibu,
Bukannya aku tak bisa membaca kata demi kata yang ibu ajarkan, tapi aku lagi merekam taburan kata-kata agar terangkai sebuah kalimat yang indah, layak dan sopan. Beri aku kesempatan melihat kata-kata itu saling merangkai, karena aku ingin menulis sebuah puisi yang indah yang spesial untuk aku persembahkan di hari ulang tahun Ibu.

Ibuku Sayang,
Kalau Ibu marah dan mencubit, tangis dan air mataku itu bukanlah karena aku benci atau marah. Aku hanya sedih jika cubitan dan amarah Ibu mengikis rasa sayang, cinta, dan potensiku untuk menghadiahi Ibu sebuah rumah mungil dengan kolam renang, ruang bernyanyi dan dapur yang indah. Dan hatiku akan sangat menyesal jika tak tak sanggup merangkai dan membacakan puisi indah di hari spesial Ibu. Karena bagiku : IBU ADALAH SEGALANYA.


Suara Hati dari Seorang Anak yang dominan otak kanan.
Ditulis dan Dikirim oleh: Pak Muliadi Saleh
Sumber : Ayah Edi
baca selengkapnya- Ibu, Aku Hanya Ingin Dipahami
Kata Sahabat :