Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif!
Di dalam surga itu terbagi atas kamar-kamar, sabda rasullullah suatu ketika. Dindingnya tembus pandang dengan hiasan-hiasan yang sangt menakjubkan. Di kamar itu pula terdapat suatu pemandangan yang tak pernah disaksikan di dunia dan terdapat segala hiburan yang tak pernah dirasakan di dunia.
"Untuk siapa nantinya kamar-kamar itu, wahai Rasullullah?" tanya para sahabat.
"Untuk orang yang biasa mengucapkan dan menyemarakkan salam, untuk mereka yang memberi makan kepada yang membutuhkan dan untuk mereka yang membiasakan puasa serta shalat di waktu malam saat manusia lelap dalam tidurnya," jawab Rasullullah.
"Siapa yang bisa melakukan hal itu, dan bagaimana caranya?" tanya sahabat lagi.
"Siapa yang bertemu temannya lalu memberi salam, dengan begitu ia bererti telah menyemarakkan salam. Mereka yang memberi makan kepada ahli dan keluarganya sampai berkecukupan, dengan begitu bererti termasuk orang-orang yang membiasakan selalu berpuasa. Mereka yang solat Isya' dan Subuh secara berjemaah, dengan begitu bererti termasuk orang yang solat malam di saat orang-orang sedang tidur lelap." Begitu Nabi menjelaskan sabdanya kepada sahabatnya.
Semoga bermanfaat ... wassalam
Di dalam surga itu terbagi atas kamar-kamar, sabda rasullullah suatu ketika. Dindingnya tembus pandang dengan hiasan-hiasan yang sangt menakjubkan. Di kamar itu pula terdapat suatu pemandangan yang tak pernah disaksikan di dunia dan terdapat segala hiburan yang tak pernah dirasakan di dunia.
"Untuk siapa nantinya kamar-kamar itu, wahai Rasullullah?" tanya para sahabat.
"Untuk orang yang biasa mengucapkan dan menyemarakkan salam, untuk mereka yang memberi makan kepada yang membutuhkan dan untuk mereka yang membiasakan puasa serta shalat di waktu malam saat manusia lelap dalam tidurnya," jawab Rasullullah.
"Siapa yang bisa melakukan hal itu, dan bagaimana caranya?" tanya sahabat lagi.
"Siapa yang bertemu temannya lalu memberi salam, dengan begitu ia bererti telah menyemarakkan salam. Mereka yang memberi makan kepada ahli dan keluarganya sampai berkecukupan, dengan begitu bererti termasuk orang-orang yang membiasakan selalu berpuasa. Mereka yang solat Isya' dan Subuh secara berjemaah, dengan begitu bererti termasuk orang yang solat malam di saat orang-orang sedang tidur lelap." Begitu Nabi menjelaskan sabdanya kepada sahabatnya.
Semoga bermanfaat ... wassalam
0 komentar:
Posting Komentar